Minggu, 23 Juni 2013

MISTERI LAMBANG NEGARA INDONESIA

Pernahkah anda bertanya seperti apa burung garuda itu,lambang negara Indonesia inilah yang sampai sekarang masih menjadi misteri.
Lambang negara Indonesia adalah Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
Lambang negara Indonesia berbentuk burung Garuda yang kepalanya menoleh ke sebelah kanan (dari sudut pandang Garuda), perisai berbentuk menyerupai jantung yang digantung dengan rantai pada leher Garuda, dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti “Berbeda-beda tetapi tetap satu” ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh Garuda.
Lambang ini dirancang oleh Sultan Hamid II dari Pontianak, yang kemudian disempurnakan oleh Presiden Soekarno, dan diresmikan pemakaiannya sebagai lambang negara pertama kali pada Sidang Kabinet Republik Indonesia Serikat tanggal 11 Februari 1950.
lambang negara Garuda Pancasila diatur penggunaannya dalam Peraturan Pemerintah No. 43/1958
.Para ahli burung sudah lama mencari burung yang dianggap mewakili keperkasaan dan sifat burung Garuda. Gambar lambang negara Indonesia hanya memberi petunjuk burung Garuda adalah burung berjambul. Selebihnya, sifat burung Garuda digambarkan para pendiri negara Indonesia berdasar dongeng Mahabarata. 
 Dari sekian banyak burung Indonesia, ada satu burung yang dianggap memiliki ciri-ciri burung Garuda. 
burung Elang Jawa adalah yang paling mendekati.
Gambar di atas adalah elang Jawa yang mirip dengan lambang Garuda,namun sungguh menyedihkan karena
Burung yang menjadi lambang negara Indonesia itu kini diambang kepunahan.


Saat ini, populasi burung yang memiliki nama latin Nisaetus Bartelsi itu tinggal sekira 200 ekor di Pulau Jawa. Sementara di hutan lerang Gunung Merapi hanya tertinggal lima ekor. Guna menambah populasi, seekor Burung Elang Jawa jantan dilepasliarkan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X, pada 26 Februari 2012. Burung itu berhasil hidup di ekosistem aslinya di hutan lereng Gunung Merapi.

"Di Merapi ini populasi ada lima ekor dan ditambah satu ekor yang dilepas beberapa waktu lalu. Kalau kami katakan, upaya pelepas liaran burung dengan habitat asli hutan Merapi tersebut cukup berhasil. Dan saat ini burung tersebut berhasil hidup di kawasan Merapi," kata Koordinator Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) Asep Nia Kurnia, Selasa (28/5).

Menurutnya, sepekan pascadilepaskan di lereng Merapi, Elang Jawa atau Nisaetus Bartelsi di kawasan TNGM Dusun Turgo, Desa Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman tersebut sempat kesulitan cari makanan. "Saat itu terpantau elang turun ke pemukiman warga dan sempat memangsa beberapa ekor ayam," katanya.

Ia mengatakan, namun setelah itu burung terpantau sudah kembali ke hutan Merapi dan tidak pernah turun lagi ke permukiman warga. "Burung tersebut berhasil hidup di hutan lereng Merapi. Untuk makanan sudah bisa berburu tikus hutan atau ular hutan," tuturnya menjelaskan.

Asep berharap burung Elang Jawa jantan yang berhasil dilepasliarkan tersebut dapat membantu mempercepat menambah populasi burung asli Merapi tersebut. "Sebelumnya populasi Elang Jawa di Merapi tinggal lima ekor, dan saat ini menjadi enam ekor. Kami akan terus memantau perkembangannya. Mudah-mudahan segera dapat membantu perkembangbiakan Elang Jawa lereng Merapi," ujarnya berharap.

Elang Jawa berjenis kelamin jantan tersebut telah menjalani rehabilitasi selama dua tahun di Yayasan Konservasi Alam Yogyakarta (YKAY), Kabupaten Kulon Progo. Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Yogyakarta Ammy Nurwati mengatakan alasan pelepasan Elang Jawa di Lereng Merapi ini karena hutan wilayah ini memiliki karakter yang cocok untuk Elang Jawa.

"Selain itu alasan lain adalah di kawasan lereng Merapi ini terpantau ada Elang Jawa betina, sehingga diharapkan dapat membantu meningkatkan populasi," katanya mengakhiri.

semuga bisa nambah wawasan kita.


Tidak ada komentar:

BACA JUGA

  • SUPAYA DIKENAL BAIK GURU - Wuich siapa juga yang gak pengen dikasihani guru, Biasanya klo ulangan semester nilainya jelek pasti di angkat klo ada info terbaru selalu diberitahu......
    11 tahun yang lalu
  • MOTORKU MACET DI KUBURAN MANGISAN - Aku ingat betul malem itu,malem rabu legi.ketika itu pukul 20.00 malam aku menghadiri acara khitanan anak temanku sumarno ia tinggal di singocandi kota k...
    11 tahun yang lalu
  • - Rp 250000 jaket kawasaki model baru
    11 tahun yang lalu